Sebagai teknisi, mengetahui berbagai alat untuk melakukan service handphone bukanlah hal yang baru lagi. Sudah bisa dipastikan jika setiap teknisi telah menghafal dan mengetahui nama serta fungsi dari beberapa alat tersebut. Namun sekarang, nampaknya bukan hanya seorang teknisi handal saja yang bisa menyervice atau melakukan perbaikan pada hp yang rusak, dengan menggali informasi dan belajar dari berbagai sumber, Anda pun bisa melakukannya. Namun sebelum itu, Anda perlu untuk tahu terlebih dahulu alat apa saja yang diperlukan dalam proses perbaikan hp atau service hp ini. Lantas alat service hp apa saja yang perlu untuk diketahui nama dan fungsinya? Berikut akan disebut dan jelaskan beberapa alatnya.
1. Power Supply
Power supply digunakan sebagai pengganti battery hp saat bagian handphone sedang diperbaiki karena alat ini berlaku sebagai sumber daya. Pada power supply, terdapat beberapa bagian, diantaranya voltage ang dapat dilihat dengan mudah melalui desgn dual digital display. Selain voltage, power supply sebaiknya juga dilengkapi dengan fitur sistem multi-functional telecom power supply, highly sensitive electronic protection untuk melindungi PCB dari kerusakan parah. Agar voltage output lebih stabil, alat ini seharusnya juga dilengkapi dengan continuous adjustability.
2. Digital Multimeter
Alat service hp kedua yang harus Anda ketahui adalah Digital multimeter. Alat ini digunakan sebagai alat ukur. Alasan harus menggunakan alat ini yaitu hasilnya yang sudah presisi dan sangat detail.
3. BGA Multifunctional Repair Platform
Alat ini digunakan sebagai pencetak komponen-komponen IC, SMD, BGA secara lebih akurat. Proses penyolderan pada cetakan menggunakan pasta timah. Pada alat ini, sebaiknya ada beberapa fitur pelengkap, seperti design dengan anti listrik statik, untuk solder dan pengetesan paltform SMD, PCB, model referensi chip yang bervariasi, design untuk ground connection serta modul posisi BGA secara magnetik.
4. Welding Remover
Welding remover merupakan Alat service hp yang keempat. Alat ini digunakan untuk mencopot dan menyolder IC dengan aliran udara panas dari heater yang dikeluarkan oleh blower. Pada welding remover, ada beberapa fitur yang sebaiknya ada, misalnya elemen yang bisa mendukung sehingga alat tersebut bisa lebih awet, ada air flow dan temperatur yang cocok untuk proses soldering dan juga unsoldering SMD seperti : SOIC, QFP, CHIP, IC, BGA, PLCC dan lain-lain. Selain itu, alat ini menggunakan design anti-static, air flow rate: 0,3-24 L/min, heat element: 50 watt metal heater dan hot air temperature range : 100°C - 480°C
5. High Precision Thermostat Soldering Station
Alat ini memiliki fungsi yang hampir sama dengan welding remover, yaitu untuk mencopot atau menyolder IC dengan aliran udara panas yang berasal dari heater yang dikeluarkan oleh blower. Salah satu alat service hp ini biasanya ada tambahan fitur berupa tambahan lampu khusus agar mata tak merasa lelah, dilengkapi dengan elemen material "Anti-Hot Technology" & "Low Power" sehingga alat ini menjadi lebih tahan lama. Sebagai pengontrol temperatur yang dapat dilock agar panas tetap stabil, maka ada tambahan fitur berupa "Variable and Adjustable Heat Control". Selain itu, masih ada heating element: ceramic heater, temperature range: 200 ~ 480 °C, Temperature Stability : ± 1 °C (no load), Tip to Ground Potential : di bawah 2mV dan Tip to Ground Resistance : di bawah 2?.
Demikian informasi mengenai nama dan fungsi dari beberapa alat service hp yang perlu Anda ketahui sebelum melakukan service hp secara mandiri. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.